TRENGGALEK, bioztv.id – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Trenggalek bersama Dinas PKPLH dan tim gabungan lainnya bergerak cepat memangkas ranting pohon rimbun di sepanjang Jalan Raya Bendorejo-Gandusari, Desa Krendegan. Aksi ini dilakukan untuk mengantisipasi potensi bahaya pohon tumbang, terutama di tengah musim bencana hidrometeorologi yang kerap memicu cuaca ekstrem.
Kepala BPBD Trenggalek, Triadi Atmono, menjelaskan bahwa pemangkasan ranting pohon ini penting dilakukan untuk mengurangi risiko insiden pohon tumbang ke jalan.
“Kondisi pohon di sepanjang jalan ini sangat rimbun, bahkan menutupi jalan. Meski terlihat sejuk, ini justru berbahaya saat cuaca buruk,” tegas Triadi, Selasa (11/3/2025).
Kegiatan pemangkasan ranting pohon ini berlangsung sejak pagi hingga siang hari. Selama proses berlangsung, arus lalu lintas di Jalan Bendorejo-Gandusari ditutup total untuk memastikan keamanan warga dan tim yang bekerja.
“Demi keselamatan bersama, selama proses pemangkasan berlangsung jalur dari kedua arah harus steril,” tambah Triadi.
Pemangkasan ranting pohon ini bukan tanpa alasan. Beberapa waktu terakhir, Trenggalek telah mengalami beberapa insiden pohon tumbang yang merugikan. Dua di antaranya bahkan merenggut nyawa. Satu korban meninggal di lokasi kejadian, sementara korban lainnya meninggal setelah menjalani perawatan medis. Selain itu, pasangan suami-istri yang tertimpa pohon tumbang saat mengendarai motor juga mengalami luka-luka, dan motor mereka rusak parah.
Warga setempat menyambut positif langkah BPBD Trenggalek ini. Sementara itu, Triadi menegaskan bahwa kegiatan ini akan terus dilakukan di lokasi-lokasi lain yang berpotensi bahaya.
“Kami akan terus memantau dan melakukan pemangkasan di titik-titik rawan lainnya. Keselamatan warga adalah prioritas utama,” ujarnya.
Selain pemangkasan ranting pohon, BPBD Trenggalek juga mengimbau warga untuk tetap waspada selama musim penghujan.
“Kami mengingatkan masyarakat agar menghindari berteduh di bawah pohon saat cuaca buruk. Lebih baik mencari tempat yang aman,” pesan Triadi.
Dengan langkah proaktif ini, BPBD Trenggalek berharap dapat meminimalisir risiko bencana dan menjaga keselamatan warga.
“Kami berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan pihak terkait demi menciptakan lingkungan yang lebih aman,” tutup Triadi.(CIA)
Views: 4

















