TRENGGALEK, bioztv.id – Antisipasi lambatnay perencanaan dan molornya proses pengadaan barang dan jasa pada tahun 2020 mendatang, komisi 3 DPRD Trenggalek kembali ingatkan sejumlah OPD mitra agar persiapkan perangkan lunak lebih awal. Sehingga proses lelang bisa berjalan sesuai perencanaan.
Berdasarkan keterangan komisi 3 DPRD Trenggalek, dari hasil evaluasi pelaksanaan APBD 2019, masih ditemukan pelaksanaan pembangunan yang molor dari perencanaan, seperti halnya molornya proses lelang pengadaan barang dan jasa, maupun pelaksanaan pembangunan lainnya. Sehingga pada pembahasan rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah (RAPBD) tahun 2020 pihaknya meminta agar proses perencanaan lebih dimatangkan.
Ketua Komisi 3 DPRD Trenggalek, Sukarudin menjelaskan, untuk menyiasati perencanaan yang agak lambat pihaknya akan terus mengingatkan OPD mitra, agar setiap menjelang APBD induk di gedok, perangkat lunak harus segera dibuat.
Lebih lanjut sukarudin juga menyampaikan, jika perangkat lunak sudah dipersiapkan lebih awal, saat masuk awal tahun 2020 proses lelang sudah bisa dilakukan. Karena ada beberapa anggaran yang harus segera dieksekusi dan dilaksanakan, namun juga sering gagal karena sering terbentur dengan perangkat lunak yang disiapkan belum siap untuk digunakan.
