Berkah Musim Hajatan, Meski BBM Naik Penjualan Komoditas Pangan di Pasar Trenggalek justru Meningkat

oleh
oleh
Berkah Musim Hajatan, Meski BBM Naik Penjualan Komoditas Pangan di Pasar Trenggalek justru Naik
Berkah Musim Hajatan, Meski BBM Naik Penjualan Komoditas Pangan di Pasar Trenggalek justru Naik

TRENGGALEK, bioztv.id – Berkah musim hajatan, meski harga BBM mengalami kenaikan, sejumlah pedagang komoditas pangan di Pasar basah Trenggalek justru mengalami peningkatan penjualan. Terlebih, harga komoditas oangan saat ini juga dinilai amsih stabil. Artinya, kenaikan dan penurunan harga masih sepertisebelum ada kenaikan BBM.

Menurut keterangan sejumlah pedagang di pasar basah Trenggalek, ditengah naiknya harga BBM ini, tingkat penjualan mereka justru mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Hal ini dipicu adanya musim hajatan. Salah satu komoditas pangan yang paling laris adalah cabai rawit. Jika biasanya dalam setiap hari hanya bisa menjual sekitar 40 Kilogram cabai rawit, saat ini meningkat hingga 80 Kilogram per hari. Begitu juga untuk penjualan bawang merah maupun bawang putih juga mengalami peningkatan.

Lebih lanjut salah satu pedagang bahan pokok di Pasar Basah Trenggalek, Siti Fatimah menyampaikan, Jika pada hari hari biasa ia hanya mampu menual bawang merah sekitar 40 kilogram, saat ini juga meningkat hingga 60 sampai 70 kilogram per harinya. Pada musim hajatan ini, biasanya warga membeli bawang merah sekitar 20 hari sebelum hari H hajatan. Sedangkan untuk pembelian cabai biasanya sudah mendekati hari H hajatan.

Sekedar diketahui bahwa, 3 pekan pasca kenaikan BBM, harga cabai rawit di Trenggalek bertahan diangka Rp 40.000,- per kilogram. Harga cabai merah besar sekitar Rp 35.000,- hingga Rp 40.000,- per kilogram. Harga Telur ayam ras Rp 22 ribu per kilogram. Harga bawang merah bertahan diharga Rp 26.000,- per kilogram.  Sementara harga bawang putih juga relatif stabil bertahan diharga sekitar Rp 20 ribuan  per kilogramnya.