TRENGGALEK, bioztv.id – Suasana hangat dan penuh kepedulian terasa di depan Kantor DPRD Trenggalek, Sabtu (22/3/2025) sore. Sejumlah ibu-ibu anggota Paguyuban Istri Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (PIAWAN) Trenggalek tampak sibuk membagikan takjil kepada para pengguna jalan yang melintas. Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian PIAWAN Trenggalek dalam menyemarakkan bulan suci Ramadan.
Dipimpin langsung oleh Ketua PIAWAN DPRD Trenggalek, Khoirul Jannah, yang merupakan istri dari Ketua DPRD Trenggalek, Doding Rahmadi, para ibu-ibu dengan penuh semangat membagikan 200 paket takjil. Takjil yang diberikan berupa nasi dengan lauk ayam goreng dan teh dalam kemasan, diharapkan dapat membantu para pengguna jalan untuk berbuka puasa saat masih dalam perjalanan.
Khoirul Jannah mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan agenda tahunan PIAWAN Trenggalek yang bertujuan untuk berbagi kebahagiaan dengan masyarakat.
“Ramadan adalah bulan penuh berkah dan momentum untuk berbagi. Dengan adanya pembagian takjil ini, kami berharap bisa membantu mereka yang masih dalam perjalanan agar bisa berbuka tepat waktu,” ujarnya.
Meskipun jumlah anggota DPRD Trenggalek sebanyak 45 orang, anggota PIAWAN hanya berjumlah 32 orang. Hal ini dikarenakan beberapa anggota dewan merupakan perempuan. Namun, hal tersebut tidak mengurangi semangat para anggota PIAWAN dalam berkontribusi di tengah masyarakat.
Sejak pukul 15.30 WIB, ibu-ibu PIAWAN mulai bersiap di depan Kantor DPRD. Dengan senyum ramah, mereka menyapa para pengendara yang melintas, memberikan bingkisan takjil dengan tangan terbuka. Beberapa pengguna jalan tampak terkejut dan berterima kasih atas inisiatif tersebut.
“Alhamdulillah, senang sekali mendapatkan takjil ini. Saya tadi terburu-buru pulang kerja dan belum sempat membeli makanan untuk berbuka. Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut,” kata Rudi, salah satu pengendara motor yang menerima takjil.
Pembagian takjil berlangsung hingga menjelang azan magrib. Dalam suasana kebersamaan, PIAWAN Trenggalek berhasil menunjukkan bahwa Ramadan bukan hanya tentang menahan lapar dan dahaga, tetapi juga tentang berbagi dan peduli terhadap sesama.
Khoirul Jannah berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan di tahun-tahun berikutnya dan semakin banyak pihak yang tergerak untuk berbagi.
“Kami ingin menunjukkan bahwa berbagi itu indah. Semoga kegiatan ini menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk saling membantu, terutama di bulan Ramadan yang penuh keberkahan ini,” tutupnya.(CIA)
