Jawab PU Fraksi, Pjs Bupati Trenggalek Beberkan Optimalisasi Belanja & Eksplorasi Sumber Pendapatan

oleh
oleh

TRENGGALEK, bioztv.id – Jawab pandangan umum fraksi fraksi terkait ranperda APBD 2025, Penjabat Sementara (Pjs.) Bupati Trenggalek, Dyah Wahyu Ermawati, beberkan jawaban atas kritik dan saran fraksi. Dalam pemaparannya yang mencapai 42 halaman, Erma menyoroti berbagai isu utama, mulai dari optimalisasi belanja modal hingga eksplorasi sumber-sumber pendapatan baru.

Erma menyatakan bahwa salah satu fokus penting dalam APBD 2025 adalah meningkatkan efisiensi anggaran. Pihaknya berkomitmen untuk memastikan setiap rupiah yang dialokasikan benar-benar berdampak pada masyarakat.

“Kita menjawab pandangan mereka tentang efisiensi dan efektivitas dalam penggunaan anggaran.,” jelas Erma di hadapan anggota dewan, Senin (11/11).

Menanggapi kekhawatiran terkait penurunan Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik yang akan memengaruhi kapasitas belanja pemerintah, Erma menyebutkan opsi untuk menggali sumber pendapatan alternatif.

“Kita harus mencari sumber lain untuk mendukung pembiayaan daerah. Misalnya, ada opsi dari BBNKB (Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor) yang bisa kita manfaatkan sebagai pendapatan daerah,” tambahnya.

Erma juga menegaskan bahwa anggaran tahun 2025 mendatang akan difokuskan pada kegiatan langsung yang bermanfaat bagi masyarakat. Pemkab Trenggalek berkomitmen untuk menekan anggaran seremonial yang kurang berpengaruh langsung kepada Masyarakat. Sehingga akan memprioritaskan program-program yang berdampak nyata bagi masyarakat Trenggalek.

“Penghematan ini penting mengingat situasi anggaran yang semakin ketat,” ungkap Erma.

Sementara itu Ketua DPRD Trenggalek, Doding Rahmadi, menyambut baik jawaban yang diberikan Erma, meskipun menurutnya beberapa poin tetap membutuhkan pembahasan lebih lanjut.

“Bu Bupati menjawab pertanyaan kami dengan sangat mendetail, sampai 40 halaman. Salah satu isu krusial yang dibahas adalah alokasi anggaran untuk pengadaan tanah Jalur Lintas Selatan (JLS) sebesar Rp 30 miliar,” ujarnya.

Dengan pemaparan yang cukup komprehensif ini, Erma berharap DPRD dan Pemkab Trenggalek bisa bekerja sama mengoptimalkan APBD 2025 untuk kesejahteraan masyarakat.(CIA)