TRENGGALEK, bioztv.id – Tim gabungan kembali disibukkan kejadian kebakaran hutan pada malam hari di Trenggalek. Tepatnya di lahan petak 76C Gunung Jaas. Setelah diterjunkan Tim Gabungan, Api baru berhasil dipadamkan setelah dilakukan proses pemadaman sekitar dua jam. Kondisi kejadian malam hari, dan terjalnya lahan menjadi kendala utama proses pemadaman.
Kepala BPBD Trenggalek, Triadi Atmono, menjelaskan bahwa kebakaran hutan jaas itu terkadi pada Minggu malam, Senin, 21 Juli 2024. Kebakaran terjadi sejak sekitar pukul 18.00 WIB.
“Kami menerima informasi dari masyarakat tentang adanya kebakaran hutan di wilayah Gunung Jaas. Tim gabungan segera bergerak ke lokasi untuk melakukan pemadaman,” ujarnya.
Kebakaran tersebut melahap sekitar 2 hektar lahan yang ditanami pohon jati, akasia, dan semak belukar. Dengan cepat, api menyebar dari lahan pemajekan milik warga ke lahan Perhutani.
“Pukul 18.10 WIB, api sudah menjalar ke lahan Perhutani. Tim gabungan tiba di lokasi pukul 18.15 WIB dan langsung memulai pemadaman dengan cara gepyok dan ilaran,” lanjut Triadi.
Pemadaman api melibatkan berbagai pihak, termasuk BPBD, Satpol PP, TNI/Polri, Disparbud, Perhutani, Tagana Dinsos, dan Kwarcab. Total ada lebih dari 50 personil yang terlibat dalam upaya pemadaman.
“Kami berjuang di medan terjal dan dengan penerangan yang minim, namun berkat kerja keras semua pihak, api berhasil dipadamkan pada pukul 20.00 WIB,” kata Triadi.
Meskipun tidak ada korban jiwa atau luka-luka, kebakaran ini tetap menimbulkan kerugian materiil berupa lahan yang terbakar. Triadi menegaskan bahwa upaya pencegahan kebakaran hutan terus ditingkatkan.
“Kami akan terus berkoordinasi dengan semua pihak terkait untuk mencegah kejadian serupa di masa depan,” jelasnya.
Triadi juga menghimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam beraktivitas di sekitar hutan, terutama saat musim kemarau.
“Pastikan api benar-benar padam sebelum meninggalkan lokasi,” pungkasnya.(CIA)
Views: 0
