TRENGGALEK, bioztv.id – Penjabat Sementara (Pjs.) Bupati Trenggalek, Dyah Wahyu Ermawati, menyerahkan Nota Keuangan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) APBD Tahun Anggaran 2025 kepada DPRD Trenggalek. Penyerahan dilakukan dalam rapat paripurna, Selasa (15/10). Langkah ini menjadi awal dari pembahasan antara eksekutif dan legislatif sebelum disahkan.
Salah satu yang menjadi perhatian pada RAPBD 2025 mendatang adalah proyeksi APBD tahun depan sebesar Rp 1,946 triliun. Nominal ini diketahui lebih rendah 4,17% dibandingkan APBD 2024 sebesar Rp 2,031 triliun. Meski terjadi penurunan, Erma optimis kebijakan yang diambil mampu menopang prioritas pembangunan daerah.
“Alhamdulillah, kami bisa menyampaikan Nota Keuangan APBD 2025 dalam sidang paripurna. Ini tidak lepas dari upaya keras seluruh pihak yang terlibat dalam perumusan KUA dan PPAS,” ungkap Erma.
Erma berharap sinergi antara DPRD dan pemerintah terus terjaga agar APBD ini dapat segera disahkan dan berjalan sesuai rencana.
Erma menjelaskan bahwa arah kebijakan APBD 2025 merupakan penjabaran dari RPJMD 2021-2026 dengan penekanan pada agribisnis dan agroindustri ramah lingkungan serta penguatan daya saing daerah. Tema besar tahun ini adalah “Kedaulatan Pangan, Peningkatan Pendapatan Masyarakat, dan Pengelolaan Pertanian Berkelanjutan dalam Rangka Adaptasi Perubahan Iklim, Ditopang dengan Birokrasi yang Melayani.”
“Kami fokus pada upaya mendorong kedaulatan pangan dan meningkatkan pendapatan masyarakat. Adaptasi perubahan iklim juga menjadi prioritas, terutama dengan pembangunan infrastruktur berwawasan lingkungan,” jelas Erma.
Lebih lanjut, Erma memaparkan tiga prioritas utama pembangunan pada RAPBD 2025. Prioritas tersebut meliputi :
- Pertumbuhan Ekonomi melalui Kedaulatan Pangan dan Peningkatan Pendapatan Masyarakat.
- Infrastruktur Ramah Lingkungan sebagai Upaya Adaptasi Perubahan Iklim.
- Tata Kelola Birokrasi yang Melayani dan Efektif.
Menurut Erma, tantangan perubahan iklim tidak bisa diabaikan, dan Trenggalek akan beradaptasi dengan mendorong pertanian yang berkelanjutan.
“Langkah ini diharapkan dapat memastikan ketahanan pangan dan menyejahterakan masyarakat,” tandasnya.
Dengan penyerahan nota keuangan Ranperda APBD 2025 ini, DPRD Trenggalek juga langsung menjadwalkan proses pembahasan lebih lanjut.
“Semoga pembahasan dapat berjalan lancar dan menghasilkan kebijakan anggaran yang tepat guna, efektif, dan berkeadilan,” pungkas Pjs Bupati Trenggalek.(CIA)
Views: 0
