TRENGGALEK, bioztv.id – Jembatan utama putus diterjang banjir bandang, ribuan warga di Desa Sawahan, Kecamatan, Watulimo, Kabupaten Trenggalek terisolir. Pasalnya jembatan itu merupakan akses utama warga dan tidak ada jalur alternatif lain. Sebelum putus total, jembatan itu diketahui sudah mengalami keretakan akibat banjir sebelumnya.
Jembatan putus di Desa Sawahan, Kecamatan Watulimo ini merupakan jalur utama penghubung antar Dusun Krajan dan Dusun Winong. Saat banjir bandang pada bulan Oktober lalu, jembatan ini diketahui sudah mengalami keretakan pada sejumlah sisi. Kemudian terjadi banjir pada 3 November sekitar Pukul 22.00 WIB, jembatan tersebut akhirnya patah dan hanyut.
Perangkat Desa Sawahan, Sigit Waluyo menyampaikan, akibat putusnya jembatan utama penghubung antar dusun ini, sekitar 3200 warga terancam terisolir. Warga yang terdampak tersebar di 9 RT, yaitu mulai dari RT 7 samapai RT 15. Selain hanyutnya jembatan, di Desa Sawahan juga terjadi longsor di dua titik, yakni tembok penahan jalan di RT 12 dan RT 13. Material longsor tersebut juga menutup sebagian badan jalan.
Sigit juga menambahkan, pasca hanyutnya jembatan tersebut, saat ini warga bergotong royong membangun jembatan darurat dengan menggunakan bambu. Dengan dibuatnya jembatan darurat ini, setidaknya warga bisa kembali beraktifitas keluar masuk dusun meski hanya jalan kaki ataupun naik motor.