TRENGGALEK, bioztv.id – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Trenggalek selama tiga jam pada Sabtu (15/3/2025) menyebabkan air irigasi meluap. Tak hanya menggenangi rumah warga, derasnya arus air juga membawa seekor ular piton sepanjang dua meter masuk ke dalam rumah warga di RT 01 RW 01, Kelurahan Ngantru, Kecamatan Trenggalek.
Peristiwa ini dialami oleh Yusuf, pemilik rumah yang mendapati reptil besar itu tiba-tiba berada di ruang tamunya. Yusuf menduga ular tersebut berasal dari seberang jalan dan terbawa derasnya air hingga masuk ke rumahnya yang terdampak banjir.
“Saat hujan deras, air dari irigasi meluap ke dalam rumah. Tiba-tiba saya melihat ular besar di ruang tamu. Saya panik dan langsung menghubungi Damkar Trenggalek karena takut menangani sendiri,” ujar Yusuf saat dikonfirmasi melalui telepon.
Sementara itu, Kasatpol PP dan Damkar Trenggalek, Habib Solehudin, membenarkan laporan adanya ular piton yang masuk ke rumah warga akibat banjir. Tim Damkar Trenggalek langsung dikerahkan untuk melakukan evakuasi meskipun kondisi hujan masih deras.
“Kami menerjunkan empat anggota Damkar dengan peralatan lengkap untuk menangkap ular. Sekitar pukul 16.45 WIB, tim tiba di lokasi dan harus berjibaku dengan genangan air yang masih tinggi di dalam rumah korban,” ungkap Habib dalam keterangan tertulisnya.
Proses evakuasi tidak mudah. Petugas harus menyisir setiap sudut rumah yang sudah terendam air untuk menemukan keberadaan ular. Setelah pencarian intensif, akhirnya ular tersebut ditemukan bersembunyi di ruang tamu.
“Tim berhasil mengevakuasi ular piton sepanjang dua meter dan langsung membawanya ke Mako Damkar untuk diamankan,” tambahnya.
Peristiwa ini menjadi perhatian warga sekitar, mengingat luapan air dari irigasi tak hanya menyebabkan banjir, tetapi juga membawa ancaman lain berupa satwa liar yang terbawa arus.
“Kami mengdiimbau warga agar lebih waspada, terutama saat terjadi hujan deras yang berpotensi menyebabkan banjir dan mendatangkan bahaya tak terduga,” pungkasnya.(CIA)