Kekeringan & Krisis Air Bersih di Trenggalek, Dropping Air Bersih Polres & BPBD Sasar 9 Kecamatan

oleh
oleh

TRENGGALEK, bioztv.id – Di tengah kemarau panjang yang melanda Kabupaten Trenggalek, sejumlah wilayah kini menghadapi krisis air bersih. Untuk mengatasi situasi ini, Polres Trenggalek bersama BPBD kembali distribusikan air bersih ke lokasi terdampak kekeringan. Distribusi ini dilakukan langsung hingga rumah rumah warga yang ada di pelosok Trenggalek.

Kapolres Trenggalek, AKBP Indra Ranu Dikarta, memimpin langsung pemberangkatan rombongan distribusi air bersih pada Selasa (3/9). Sejumlah mobil tangki air bersih, dan mobil patroli yang dimodifikasi menjadi mobil tangki mulai sasar 19 desa di Kabupaten Trenggalek.

“Bantuan air bersih ini akan dikirim ke 19 desa di 9 kecamatan yang mengalami kekurangan air. Ini adalah bentuk respon cepat kami terhadap krisis air yang dialami masyarakat,” ujar AKBP Indra.

Dalam upaya ini, Polres Trenggalek mengerahkan 6 truk tangki dengan kapasitas masing-masing 6.000 liter serta 14 armada mobil dari Polsek jajaran yang dimodifikasi menjadi mobil pengangkut air. Masing masing mobil patroli ini membawa 1.200 liter air bersih. Dalam sehari, sebanyak 52.800 liter air bersih siap didistribusikan ke berbagai titik yang telah ditentukan.

“DIstribusi air bersih ini juga berkolaborasi dengan Babinsa, Bhabinkamtibmas, kepala desa, dan stakeholder lainnya.  Kami ingin air yang didistribusikan tepat sasaran, terutama ke wilayah yang paling membutuhkan,” jelas AKBP Indra.

Kapolres Indra menekankan bahwa air bersih adalah kebutuhan dasar yang harus segera dipenuhi,. Pihaknya berkomitmen untuk melanjutkan distribusi air bersih ini secara rutin hingga kondisi kekeringan berakhir.

“Ini adalah upaya kami untuk membantu meringankan beban masyarakat,” tambahnya.

Kepala BPBD Kabupaten Trenggalek, Stefanus Triadi Admono, yang turut hadir distribusi air bersih ini turut memberikan apresiasi atas inisiatif Polres Trenggalek ini.

“DIstribusi air berish yang digagas oleh Polres Trenggalek sangat membantu dalam mengatasi dampak kekeringan, terutama dalam hal kekurangan air bersih di wilayah terdampak. Kami sangat menghargai upaya ini,” katanya.

Triadi juga menyebutkan bahwa selama satu bulan terakhir, BPBD telah berupaya maksimal untuk menangani krisis air bersih ini.

“Alhamdulillah, hari ini kami mendapatkan bantuan kemanusiaan dari Polres Trenggalek, yang tentu sangat berarti bagi masyarakat,” pungkasnya.(CIA)